Energi GTumo inti Padma
Sistem energi berbasis Api dalam tubuh Teknik ini membantu membangkitkan Energi panas dalam tubuh yang berfungsi untuk penyembuhan, perlindungan, dan peningkatan kesadaran spiritual.

Apa yang dimaksud dengan oksigen paradox ?,

 

 oksigen paradox

OKSIGEN PARADOX

Di dunia ini ada banyak metode olah nafas atau seni olah nafas.

Sebagian dibungkus dalam kaidah beladiri tradisional berdasarkan olah rasa, sebagian lagi meriset dari hasil olah akal modern sepanjang perjalanan peradaban. 

Wilayah tradisional seringkali belum tereksplorasi secara utuh sehingga menyebabkan ada banyak pengetahuan yang masih bisa digali dan niscaya tidak akan usang. 

Ada beberapa keilmuan tradisional yang diteliti dan yang sudah mulai terbuka, namun ada juga yang masih misteri dengan kedalamannya masing-masing. 

Sejak dulu kala, orang selalu berusaha mencari cara untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Dari mulai yang nampak tidak logis, hingga yang sangat logis. 

Tiga wilayah yang sejak dulu menjadi perhatian adalah anatomi, fisiologi, dan obat-obatan baik yang berhubungan dengan sistem peredaran darah, sistem pernafasan, dan sistem pembuangan.

Budaya tradisional timur umumnya mempercayai bahwa cara bernafas yang dalam akan meningkatkan kualitas hidup dan memperpanjang usia. 

Bernafas dalam akan meningkatkan asupan oksigen yang diperlukan oleh tubuh untuk menjadi lebih baik. Tidak ada penjelasan ilmiah apapun selain daripada bukti bahwa praktisi yang menjalani pola nafas yang dalam ini rata-rata memiliki umur yang panjang. 

Mereka menjalani satu set latihan tertentu dengan pola nafas dalam hampir setiap harinya.

hal ini menarik perhatian para ilmuwan untuk mulai menggali ada apa dibalik semua latihan olah nafas dalam ini dari sisi peningkatan kesehatan dan perpanjangan umur, sehingga memiliki manfaat umum antara lain : 

_ untuk mengurangi dan bahkan menyembuhkan penyakit asma

_meningkatkan stamina dan energi tubuh 

_meningkatkan kemampuan perbaikan tubuh dari suatu kondisi penyakit kronis 

_memiliki kemampuan memanagement tingkat stress yang tinggi, dll

Para peneliti menemukan bahwa lebih dari 200 masalah kesehatan terkait dari kesalahan dalam pola bernafas. 

Penelitian bertahun" yang dilakukan oleh buteyko Insitute of breathing and health telah menemukan banyak metode yang dapat merekondisi dan menormalkan fungsi-fungsi tubuh melalui cara mengolah nafas. 

Ribuan pasien berpenyakit asma mengalami perbaikan dan kesembuhan yang nyaris tanpa obat. Buteyko mengamati bahwa rata-rata pasien yang sakit mengalami kondisi nafas yang pendek, tersengal-sengal. 

Pasien yang sakit bernafas lebih cepat dan lebih banyak dibandingkan rata-rata orang yang sehat. Ketika diukur, volume tidal, kedalaman, dan frekwensi nafasnya mengalami perbedaan yang cukup signifikan. Beberapa peneliti  menyimpulkan bahwa bernafas yang dalam memiliki korelasi yang sangat jelas dengan kesehatan tubuh manusia

Cek pola nafas anda.... !

Dalam praktik bernafas dalam, beberapa peneliti menemukan sindrome hiper ventilasi dimana mereka-mereka yang bernafas dalam mengalami pusing dan beberapa malah pingsan. Hal ini seringkali disalah kaitkan dengan masalah saturasi oksigen. 

Hal itu sebenarnya adalah rasio karbondioksida menjadi oksigen yang mengizinkan pelepasan sejumlah oksigen dari darah, sebab tanpa karbondioksida maka oksigen akan dilekatkan pada darah dan tidak dapat dilepaskan hingga membuat kekurangan oksigen pada jaringan otak, jantung, ginjal, dan organ lainnya sekaligus terjadinya peningkatan tekanan darah. 

Artinya, bahwa diperlukan karbondioksida agar oksigen ini dapat terlepas dari hemoglobin dengan baik dan mengalir menuju seluruh tubuh untuk dijadikan suatu rantai reaksi kimia yang bermanfaat. Sampai disini, sementara dapat disimpulkan bahwa kekurangan oksigen tidak disebabkan karena jumlah oksigen berkurang tetapi karena kekurangan karbondioksida.  

Jiika kita bernafas terlalu banyak sebenarnya justru kita mendapatkan sedikit oksigen. Inilah yang disebut dengan oksigen paradox:  " Oksigen menghidupkan sekaligus mematikan " ^_^

#Apa yang dimaksud dengan oksigen paradox ?, 

Bagaimana penjelasanya ? Simak uraian singkat berikut ini !!!

Fungsi dari sistem pernafasan kita tdk hanya untuk mendorong udara masuk & keluar paru-paru semata, melainkan untuk mempertahankan rasio yg spesifik antara oksigen dg karbon dioksida

Pada sel otak, jantung, ginjal, dan organ lain, darah kita memerlukan 6,5% karbon dioksida dan 2% Oksigen.

 Udara yg kita hirup konon mengandung 200 kali lbh kecil dari jumlah karbondioksida yang kita butuhkan dan 10 kali lebih besar dari jumlah oksigen yang kita perlukan. 

Maka dengan ini tehnik bernafas dalam merupakan salah satu solusi untuk menjaga rasio perbandingan karbon dioksida dg oksigen dalam darah tetap stabil sehingga selalu dapat menuju ke seluruh bagian tubuh yang membutuhkan. Dalam konsep GiP tehnik ini biasa kita kenal dengan terapi keganasan ( kemotherapy ) by nafs...

Jika kemaren kita sdh belajar bagaimana mempraktikkan tehnik-tehnik " Jurus pukulan tebah angin " secara fisik, kini tiba saatnya belajar Jurus pernafasannya agar lebih asyik & berdayaguna lebih luas lagi

SELAMAT BERLATIH DENGAN RIANG GEMBIRA & BAHAGIA

_and_ #back_to_our_sattvika / Kembali pada fitrah diri kita

Posting Komentar